Dasar-Dasar Pengoperasian Komputer

Teknologi Komputer

Pengoperasian komputer harus dilakukan dengan benar agar terhindar dari bahaya

Bekerja dengan komputer memang mengasyikkan dan menyebabkan kita lupa waktu. Tetapi, apakah kita pernah menyadari bahwa ada bahaya mengancam keselamatan kita? Sebagai salah satu produk teknologi informasi dan komunikasi, komputer dapat menyebabkan gangguan kesehatan dan keselamatan. Penggunaan yang semakin meluas umumnya tidak diimbangi dengan pengetahuan tentang Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3).

Sebenarnya, apakah yang dimaksud dengan K3? Mengapa kita harus mengetahui tentang K3? Mengapa kita harus menerapkan K3 dalam bekerja? Penerapan K3 dimaksudkan agar terhindar dari masalah yang ditimbulkan dari pengoperasian komputer. Pada bab sebelumnya, kalian telah mempelajari jenis-jenis peralatan informasi, salah satunya komputer. Selanjutnya, kalian akan diajak untuk mempelajari cara melakukan operasi dasar komputer dengan benar pada artikel ini.

Setelah mempelajari materi pada artikel ini, sobat akan dapat mengaktifkan komputer sesuai prosedur, menonaktifkan komputer sesuai prosedur, melakukan operasi dasar pada sistem komputer dengan sistematis, dan menggunakan file manager untuk mengelola file dengan sistematis.

Beberapa penelitian yang telah dilakukan menunjukkan bahwa bekerja terlalu lama di depan komputer dan kondisi lingkungan sekitar yang kurang menunjang dapat menganggu kesehatan dan mengancam keselamatan. Gangguan kesehatan tersebut antara lain sindrom pada pergelangan tangan, radang urat, dan kelainan otot rangka. Tanda-tanda yang menunjukkan kelainan-kelainan ini bisa terjadi pada tangan, pinggang, pundak, punggung, dan leher. Tanda-tanda lain yang dapat ditimbulkan antara lain kesemutan, memar, bengkak, sakit pada punggung, sesak napas, kaku-kaku, lemah, dan kedinginan.

Berkenaan dengan kelainan tersebut, maka kita perlu mengetahui cara-cara penggunaan komputer yang benar agar bisa mencegah terjadinya gangguan kesehatan. Di samping itu, komputer berhubungan langsung dengan arus listrik sehingga kita juga harus berhati-hati dalam merangkai kabel penghubung pada komputer.

Kesehatan dan Keselamatan Kerja

Kesehatan dan Keselamatan Kerja (K3) merupakan suatu aspek yang harus pertama kali menjadi perhatian kita setiap melakukan kegiatan apapun termasuk ketika kita bekerja dengan komputer. Penelitian telah mengungkapkan bahwa bekerja dengan komputer dapat menyebabkan gangguan kesehatan bahkan keselamatan. Oleh karena itu, K3 merupakan aspek yang harus menjadi perhatian kita apabila bekerja dengan komputer.

Penelitian yang sudah dilakukan menyimpulkan bahwa pengguna komputer dapat menderita nyeri kepala, nyeri otot, dan tulang terutama pada bahu, pergelangan tangan, leher, punggung, dan pinggang bagian bawah. Selain itu, pengguna komputer juga dapat terserang penyakit lain, seperti kesemutan, badan bengkak, anggota badan kaku, sakit ginjal, mata merah, nyeri, dan bahkan gangguan penglihatan. Posisi tubuh kita, posisi peralatan komputer, pencahayaan ruangan, dan kondisi lingkungan sangat mempengaruhi kesehatan, keselamatan, dan kenyamanan kita saat bekerja dengan komputer. Beberapa hal yang bisa kita lakukan untuk menghindarkan kita terkena resiko bekerja dengan komputer adalah sebagai berikut.

1. Aturlah posisi tubuh saat kita bekerja dengan komputer sehmgga kita merasa nyaman.
2. Aturlah posisi perangkat komputer dan ruangan sehingga memberi rasa nyaman bagi kita.
3. Makan, minum, dan istirahatlah yang cukup. Jangan menahan buang air kecil karena terlalu asyik bekerja dengan komputer.
4. Sesekali gerakkan badan untuk mengurangi ketegangan otot dan pikiran, serta olah ragalah secara teratur.
5. Sesekali alihkan pandangan keluar ruangan untuk relaksasi mata. Bagaimanakah posisi tubuh dan komputer yang baik dan benar ketika bekerja menggunakan komputer? Materi berikut akan menjelaskan kepada kalian tentang posisi tubuh dan komputer yang baik ketika bekerja dengan komputer. Pelajari materi berikut dengan baik.

Posisi Duduk yang Baik dan Benar ketika Menggunakan Komputer 

Posisi duduk, cahaya monitor, meja komputer, dan kondisi lingkungan sekitar berpengaruh terhadap kenyamanan kita, karena setiap orang memiliki tingkat kenyamanan yang berbeda. Rasa nyaman akan mencegah gangguan kesehatan yang ditimbulkan pada saat menggunakan komputer.

Berikut ini akan kita bahas mengenai gangguan kesehatan yang timbul akibat penggunaan komputer yang tidak benar.

a. Gangguan pada bagian mata dan kepala (computer vision syndrome), yaitu nyeri atau sakit kepala, mata kering dan iritasi, mata lelah, kemampuan fokus mata menjadi lemah, penglihatan kabur (astigmatisma, miop, pres-biopi), pandangan ganda, dan disorientasi warna.

b. Gangguan pada lengan dan tangan biasanya gangguan ini mengakibatkan nyeri pada pergelangan tangan karena gangguan tendon, nyeri siku, cedera serius (carpal tunnel syndrome) karena terjepitnya ujung saraf di bagian pergelangan tangan yang menyebabkan nyeri di sekujur tangan. Cedera ini harus segera diatasi sebelum terlambat, karena pada stadium lanjut tindakan operasi terpaksa dilakukan.

c. Gangguan pada leher, pundak dan punggung. Nyeri di bagian ini mengakibatkan nyeri pada bagian paha dan betis.

Ketika kita berada di depan komputer, maka sebisa mungkin kita tahu bahwa posisi tubuh sudah memenuhi syarat K3. Sebaiknya kita mengubah posisi tubuh agar tidak terjadi kelelahan otot dan rasa tidak nyaman. Dengan mengatur posisi komputer, maka akan memberikan rasa nyaman pada saat kita bekerja di depan komputer.

Keterangan

a. Sudut angguk layar

b. Sudut visual antara garis horisontal dengan titik pusat layar.

c. Jarak mata dengan layar

d. Pemegang dokumen

e. Tumpuan pergelangan tangan

f. Sudut siku

g. Tumpuan Punggung

h. Tumpuan siku

i. Pendukung pinggang

j. Seat back angle

k. Seat pan angle

l. Jarak bebas kursi dan paha

m. Sudut lutut

n. Jarak bebas paha dengan meja

o. Tumpuan kaki

p. Tinggi Meja

q. Home row

r. Tinggi layar

Berikut ini cara mengatur posisi tubuh selama bekerja dengan komputer.

a. Posisi Kepala

Posisi kepala dan leher yang baik pada saat kita bekerja dengan komputer adalah tegak dengan wajah menghadap langsung ke layar monitor. Posisi leher tidak boleh terlalu menegadah atau menunduk karena posisi yang tidak baik menyebabkan sakit pada leher.

b. Posisi Punggung

Ketika kita duduk di depan komputer posisi punggung yang benar adalah bersandar pada sandaran kursi tidak miring ke kiri atau kanan. Aturlah sandaran kursi sesuai posisi tubuh kita. Karena belum tentu sandaran kursi yang nyaman bagi seseorang nyaman pula bagi kita.

c. Posisi Pundak dan Siku

Pada saat berada di depan komputer, posisi pundak harus benar-benar rileks. Posisi pundak yang rileks untuk menghindari terjadinya ketegangan otot. Posisi pundak jangan terlalu ke bawah atau ke atas. Selain harus memerhatikan posisi pundak, siku harus diletakkan senyaman mungkin disesuaikan dengan keyboard.

d. Posisi Tangan

Ketika sedang mengetik atau menggunakan mouse usahakan agar lengan dan pergelangan tangan dalam posisi yang nyaman. Ketika sedang mengetik jangan meletakkan telapak tangan pada meja karena bisa tertekuknya pergelangan tangan kita. Usahakan lengan membentuk sudut 90°.

e. Posisi kaki

Posisi kaki yang baik pada waktu berada di depan komputer adalah menapak di lantai dengan kuat dan nyaman. Sediakan ruang yang cukup untuk kaki agar dapat leluasa bergerak karena ruang gerak yang sempit akan menyebabkan kaki tidak rileks. Setelah bekerja untuk beberapa saat luruskan kaki agar peredaran darah kembali lancar.